Notice: Test mode is enabled. While in test mode no live donations are processed.
M | T | W | T | F | S | S |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | |
7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 | 13 |
14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 | 20 |
21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 | 27 |
28 | 29 | 30 | 31 |
Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) memasang target membawa pulang tujuh medali emas dari SEA Games Hanoi 2022. Target itu melampaui pencapaian acara di multicabang sekawasan Asia Tenggara itu pada edisi sebelumnya.
Sekretaris Jenderal PASI Tigor Tanjung mengatakan pihaknya optimistis dengan target tersebut. Membawa pulang tujuh medali emas masih bisa terealisasi di tengah keterbatasan kejuaraan saat ini serta tidak adanya uji coba atlet atletik Indonesia ke luar negeri.
”Tujuh hingga delapan medali emas bisa diperoleh, bahkan bisa lebih. Tidak hanya Indonesia. Thailand, Malaysia, Singapura juga sama sulit melakukan uji coba,” kata Tigor di Tangerang pada Selasa, 8 Maret, seperti dikutip dari Antara.
Pada SEA Games edisi sebelumnya di Filipina tahun 2019 lalu, atletik Indonesia meraih 16 medali dengan rincian 5 emas, 6 perak, dan 5 perunggu. Perolehan itu berada di bawah Vietnam (16 emas), Thailand (12), Filipina (11), dan Malaysia (5).
Persiapan atletik Indonesia menuju ke SEA Games tahun ini penuh dengan tantangan. Selain minimnya kejuaraan dan uji coba, atletik juga harus bergelut dengan jumlah anggaran yang sangat terbatas.
Keterbatasan anggaran itu merupakan akibat dari penundaan acara dua tahunan itu yang seharusnya digelar tahun kemarin. Alokasi dana yang kecil dari pemerintah membuat PASI mau tidak mau harus memangkas jumlah atlet.
Dari 39 atlet yang dipanggil ke pemusatan latihan nasional (Pelatnas), kemungkinan hanya 23 di antaranya yang dikirim ke Hanoi. Namun, nama-nama atlet yang akan diturunkan belum bisa dikonfirmasi oleh induk atletik nasional itu.
PASI masih harus membicarakan atlet-atlet yang diberangkatkan dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali telah menyatakan bahwa pihaknya tidak akan mengirimkan banyak-banyak atlet ke SEA Games seperti edisi-edisi sebelumnya. Atlet yang berangkat hanya atlet-atlet berpotensi besar menyumbang medali saja.
Meski demikian, federasi dibolehkan mengirim atlet-atlet sesuai keinginan, tetapi dengan catatan merogoh kocek pribadi.
SEA Games 2022 di Vietnam bakal digelar pada 12-23 Mei mendatang. Acara ini akan mempertandingkan 40 cabang olahraga dan 526 number of event.
Sumber : VOI